JAKARTA - Kerajinan tangan dari bahan bekas bisa menjadi solusi kreatif untuk memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai di rumah.
Alih-alih langsung membuangnya, barang-barang tersebut bisa diolah menjadi karya seni yang berguna dan bernilai lebih.
Kerajinan tangan sendiri merupakan seni yang mengandalkan keterampilan manual untuk mengubah bahan-bahan sederhana di sekitar kita menjadi produk yang memiliki nilai estetika, fungsi, bahkan potensi jual.
Dengan kata lain, ini adalah proses mengolah bahan menjadi sesuatu yang bermanfaat dan menarik dengan sentuhan kreatif.
Saat menggunakan bahan bekas, kerajinan tangan berarti memanfaatkan barang-barang yang sebelumnya dianggap tidak berguna, lalu mengubahnya menjadi benda yang layak pakai atau bahkan memiliki nilai ekonomis.
Bahan-bahan seperti botol plastik, kertas bekas, kain perca, kardus, dan berbagai sampah anorganik lainnya bisa menjadi bahan utama dalam proses ini.
Dalam tulisan ini, kamu akan menemukan berbagai cara dan ide kreatif agar bahan bekas yang ada di rumah tidak menjadi sampah, melainkan berubah menjadi karya yang menarik, fungsional, dan bernilai jual.
Yuk, simak beberapa contoh dan tips membuat kerajinan tangan dari bahan bekas yang mudah dilakukan dalam ulasan berikut ini.
Ide Kreasi Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas dan Cara Membuatnya
Berikut ini beberapa ide kreasi kerajinan tangan dari bahan bekas beserta cara membuatnya yang mudah diikuti.
1. Kerajinan Celengan dari Kardus Bekas
Bahan dan alat yang diperlukan meliputi kardus bekas yang sudah tidak digunakan, gunting, paku, dan tali.
Untuk tali, kamu bisa memakai tali yang biasa digunakan pada sepatu. Langkah membuat kerajinan celengan dari kardus bekas adalah sebagai berikut:
- Pertama, kumpulkan semua bahan dan alat yang diperlukan, yaitu kardus bekas, paku, gunting, serta tali.
- Potong kardus tersebut dengan gunting hingga membentuk pola seperti tanda plus atau salib.
- Selanjutnya, buat lubang-lubang di bagian sisi kardus menggunakan paku.
- Bentuk potongan kardus tadi menjadi kotak.
- Ikat setiap sisi yang telah dilubangi tadi menggunakan tali agar bentuknya kokoh.
- Setelah itu, buat sebuah lubang pada bagian atas kotak sebagai tempat untuk memasukkan uang koin atau kertas. Ukuran lubang harus disesuaikan agar tidak terlalu kecil maupun terlalu besar.
- Dengan demikian, celengan dari kardus bekas sudah selesai dibuat dan siap dipakai.
2. Kerajinan Jam Dinding dari Stik Es Krim
Bahan dan alat yang dibutuhkan antara lain stik es krim, kepingan CD, manik-manik kecil berbentuk bulat, lem perekat, serta mesin jam dinding yang masih berfungsi.
Cara membuat jam dinding dari stik es krim adalah sebagai berikut:
- Siapkan semua bahan dan alat yang diperlukan.
- Susun stik es krim secara melingkar di atas kepingan CD, mengikuti bentuk lingkaran CD.
- Tempelkan manik-manik kecil berbentuk bulat di antara setiap stik es krim sebagai hiasan.
- Gunakan lem perekat untuk memastikan manik-manik dan stik es krim menempel dengan kuat dan tidak mudah lepas.
- Terakhir, pasang mesin jam dinding beserta jarum jamnya pada bagian tengah CD.
- Setelah semua langkah selesai, jam dinding hasil kerajinan tangan dari stik es krim sudah dapat digunakan.
3. Kerajinan Pot Bunga Menggemaskan dari Botol Plastik Bekas
Peralatan dan bahan yang perlu disiapkan meliputi botol plastik bekas beserta tutupnya, spidol, gunting, cat akrilik, serta kuas. Cara membuat pot bunga lucu dari botol plastik bekas adalah sebagai berikut:
- Mulailah dengan memotong botol plastik pada bagian tengahnya. Potongan ini bisa disesuaikan dengan bentuk yang diinginkan. Jika ingin membuat bentuk panda, buatlah tambahan bentuk telinga panda pada potongan tersebut.
- Selanjutnya, warnai seluruh bagian botol dengan cat akrilik dan gambarlah wajah hewan yang diinginkan, misalnya detail mata, hidung, mulut, dan sebagainya.
- Setelah itu, buat lubang di bagian bawah botol agar air yang berlebih dapat keluar dari pot bunga.
- Dengan langkah tersebut, pot bunga ramah lingkungan pun sudah selesai dan siap digunakan.
Selain dapat dijadikan pot bunga, botol plastik bekas juga bisa diolah menjadi berbagai produk lain seperti kotak pensil, pajangan, dan kreasi lainnya.
Saat ini, banyak usaha kecil dan menengah yang fokus mengolah limbah botol plastik bekas kemasan air mineral menjadi produk bernilai jual. Pendapatan yang dihasilkan dari usaha ini cukup menjanjikan.
Salah satu pengarang yang ahli dalam bidang ini telah merangkum 55 ide kreatif untuk mengubah botol plastik bekas menjadi beragam barang bernilai ekonomi, mulai dari hiasan dinding hingga barang-barang multifungsi.
Botol plastik yang biasanya dianggap sampah, ternyata memiliki potensi untuk dimanfaatkan kembali dan bahkan bisa dipasarkan.
Selain aspek ekonomi, kegiatan ini juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah plastik dan menekan polusi.
4. Kerajinan Tempat Tisu dari Koran Bekas
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat tempat tisu dari koran bekas antara lain koran yang tidak terpakai, gunting, lem kertas, dan lakban hitam. Berikut cara membuat tempat tisu dari koran bekas:
- Pertama, siapkan semua perlengkapan dan bahan yang diperlukan.
- Gulung koran bekas sebanyak mungkin hingga menjadi gulungan yang padat.
- Setelah itu, buatlah gulungan dengan dua ukuran berbeda. Ukuran pertama dibuat agak panjang untuk bagian bawah dan atas kotak tisu, sementara ukuran kedua lebih pendek untuk bagian samping kotak.
- Susun gulungan ukuran pertama membentuk persegi panjang.
- Agar gulungan tidak mudah terlepas, gunakan lem untuk merekatkan setiap gulungan satu sama lain.
- Buatlah dua susunan seperti ini untuk bagian atas dan bawah kotak tisu.
- Kemudian, buat lubang di bagian atas untuk tempat mengeluarkan tisu. Rekatkan lakban pada sisi lubang agar lebih kuat dan rapi.
- Selanjutnya, susun gulungan dengan ukuran kedua untuk membentuk sisi kotak, baik persegi panjang maupun persegi.
- Rekatkan dengan lem agar gulungan tetap terpasang kuat.
- Gabungkan bagian bawah dan sisi kotak dengan menggunakan lakban.
- Terakhir, pasang bagian atas kotak tisu dan rekatkan dengan lakban agar menyatu dengan kokoh.
Setelah semua tahap selesai, tempat tisu dari koran bekas ini siap dipakai dan bahkan bisa dijadikan produk untuk dijual.
5. Kerajinan Jam Dinding dari Koran Bekas
Jam dinding tidak hanya bisa dibuat menggunakan stik es krim, tetapi juga bisa dibuat dengan bahan koran bekas. Ingin tahu caranya? Berikut tahapan yang perlu diikuti.
Bahan dan alat yang harus disiapkan meliputi koran bekas, mesin jam lengkap dengan jarum jam, gunting, jarum jahit beserta benang, dan juga kepingan CD. Langkah-langkah pembuatan jam dinding dari koran bekas sebagai berikut:
- Awali dengan menyiapkan semua bahan dan alat yang dibutuhkan.
- Gulung koran bekas hingga padat seperti yang terlihat pada gambar.
- Setelah itu, lipat gulungan koran tersebut menjadi dua bagian.
- Buat lubang di bagian gulungan dengan jarum jahit, lalu masukkan benang ke dalamnya.
- Susun gulungan koran tersebut dan ikat menggunakan benang hingga membentuk pola melingkar seperti yang ditunjukkan.
- Tempatkan kepingan CD tepat di tengah-tengah lingkaran gulungan koran itu.
- Tambahkan angka-angka penanda waktu pada permukaan CD.
- Pasang mesin jam beserta jarum jam pada bagian tengah CD.
- Jangan lupa untuk memasang baterai agar jam dapat menyala dan berfungsi dengan baik.
- Dengan demikian, jam dinding yang terbuat dari koran bekas ini sudah siap digunakan.
6. Kerajinan Lampu Hias Bentuk Nanas dari Sendok Plastik dan Botol Plastik Bekas
Untuk membuat lampu hias dengan bentuk menyerupai buah nanas dari bahan botol plastik dan sendok plastik bekas, diperlukan beberapa bahan seperti sendok plastik, botol plastik bekas, lampu yang masih berfungsi, pisau atau cutter, obeng, cat, kuas, lem, dan tiang sebagai penyangga agar lampu bisa berdiri kokoh.
Berikut tahapan pembuatan lampu hias dari bahan-bahan tersebut:
- Mulailah dengan menyiapkan seluruh peralatan dan bahan yang diperlukan.
- Potong botol plastik bekas sesuai kebutuhan.
- Potong gagang sendok plastik menjadi bagian-bagian kecil seperti pada gambar contoh.
- Satukan potongan sendok plastik dengan botol menggunakan lem agar hasilnya terlihat rapi dan menarik.
- Setelah direkatkan, cat seluruh permukaan sendok plastik yang sudah menempel pada botol tersebut.
- Selanjutnya, potong botol membentuk daun yang menyerupai daun nanas, sesuai contoh gambar.
- Cat bagian botol yang sudah dibentuk menyerupai daun nanas tersebut.
- Pasang lampu yang sudah disiapkan dan tiang penyangga agar lampu bisa berdiri dan menyala dengan baik.
Setelah proses selesai, lampu hias berbentuk nanas yang terbuat dari sendok plastik dan botol bekas siap digunakan sebagai dekorasi unik.
7. Kerajinan Celengan Babi dari Botol Plastik Bekas
Bahan dan alat yang perlu disiapkan untuk membuat celengan berbentuk babi dari botol plastik bekas antara lain: botol plastik yang sudah tidak terpakai beserta tutupnya, pisau atau cutter, cat, kuas, mata boneka, serta lem sebagai perekat.
Langkah-langkah membuat celengan babi dari botol plastik bekas:
- Pertama, siapkan semua bahan dan alat yang dibutuhkan.
- Potong botol plastik bekas menjadi dua bagian, kemudian gabungkan kembali sesuai bentuk yang diinginkan.
- Buatlah lubang pada botol plastik tersebut sebagai tempat memasukkan uang koin atau uang kertas. Ukuran lubang dibuat tidak terlalu besar tapi juga tidak terlalu kecil agar uang dapat masuk dengan mudah.
- Cat seluruh permukaan botol menggunakan kuas dan cat yang sudah disiapkan.
- Tambahkan hiasan agar celengan tersebut menyerupai babi, seperti menempelkan mata boneka, membuat telinga dan kaki dari potongan botol plastik.
- Setelah semua proses selesai, celengan berbentuk babi yang terbuat dari botol bekas sudah bisa digunakan.
8. Kerajinan Pohon Hias dari Botol Plastik Bekas
Untuk membuat pohon hias dari botol plastik bekas, bahan dan alat yang diperlukan meliputi: botol plastik bekas yang tidak terpakai, benang jahit, paku, cat, kuas, lem, serta papan sebagai penopang.
Cara membuat pohon hias dari botol plastik bekas adalah sebagai berikut:
- Siapkan seluruh bahan dan alat yang dibutuhkan.
- Potong papan sehingga bentuknya menyerupai batang pohon.
- Rekatkan potongan papan menggunakan lem agar membentuk batang pohon yang kokoh.
- Potong juga papan lain yang berbentuk ranting pohon.
- Satukan bagian batang pohon dengan ranting yang sudah dipotong.
- Untuk daun, gunakan botol plastik bekas. Potong bagian bawah botol plastik sebagai bentuk daun.
- Warnai bagian bawah botol plastik tersebut agar menyerupai daun (lihat gambar sebagai referensi).
- Buat lubang di bagian bawah botol menggunakan paku.
- Masukkan benang ke dalam lubang tersebut agar daun bisa dipasang pada ranting pohon.
- Ikat atau tempelkan potongan botol yang sudah dibuat daun pada ranting pohon.
- Susun semua ranting dan daun hingga membentuk pohon yang terlihat alami dan cantik.
- Setelah proses selesai, pohon hias dari botol plastik bekas siap dijadikan dekorasi rumah.
Manfaat Membuat Kerajinan dari Bahan Bekas
1. Mengurangi Polusi
Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan bumi dari polusi adalah dengan mendaur ulang sampah yang sulit terurai menjadi barang-barang yang bisa dipakai kembali.
Sebagai penghuni bumi, kita seharusnya menyadari bahwa tingkat polusi terus meningkat dari waktu ke waktu.
Oleh karena itu, cobalah mengembangkan kreativitasmu dengan mendaur ulang sampah agar polusi yang dihasilkan dari pembakaran sampah bisa berkurang secara signifikan.
2. Menghemat Energi
Manfaat lainnya adalah membantu menghemat energi. Proses pembuatan barang baru biasanya memerlukan banyak energi dan sumber daya alam.
Dengan memanfaatkan bahan bekas untuk membuat produk baru, kita bisa mengurangi kebutuhan akan sumber daya alam baru.
Selain itu, mendaur ulang juga mengurangi tumpukan sampah di lingkungan, sehingga lingkungan sekitar terlihat lebih bersih, segar, dan pastinya energi yang digunakan menjadi lebih hemat.
3. Melatih Kreativitas, Ketelitian, dan Kesabaran
Membuat kerajinan tangan membutuhkan kreativitas yang tinggi dan ketelitian dalam proses pembuatannya. Saat menciptakan sebuah produk baru, dibutuhkan pemikiran yang cermat.
Dengan membuat kerajinan dari bahan bekas, kemampuan kreativitas kita akan semakin berkembang seiring berjalannya waktu.
Selain itu, proses ini juga melatih kesabaran dan ketelitian, karena seringkali kita cenderung kurang teliti dan tidak sabar saat membuat sesuatu.
Jadi, melalui pembuatan kerajinan dari bahan bekas, kita belajar untuk lebih sabar dan teliti dalam menghasilkan karya.
Sebagai penutup, kerajinan tangan dari bahan bekas bukan hanya kreatif, melainkan juga membantu menjaga lingkungan dan mengasah kemampuan diri secara positif.