PLN

Ramadan 2025, PLN UIT JBB Siapkan Sistem Kelistrikan Bebas Gangguan 24 Jam

Ramadan 2025, PLN UIT JBB Siapkan Sistem Kelistrikan Bebas Gangguan 24 Jam
Ramadan 2025, PLN UIT JBB Siapkan Sistem Kelistrikan Bebas Gangguan 24 Jam

JAKARTA — Memasuki bulan suci Ramadan 2025, PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) meningkatkan kesiapan sistem kelistrikan untuk memastikan pasokan listrik tetap aman, stabil, dan andal. Kesiapan ini menjadi prioritas utama guna menjamin kelancaran aktivitas masyarakat, terutama dalam menjalankan ibadah di bulan penuh berkah tersebut.

General Manager PLN UIT JBB, Jarot Setyawan, menyampaikan bahwa PLN UIT JBB telah memetakan semua potensi risiko serta menyiapkan langkah mitigasi yang komprehensif. “Kami ingin memastikan bahwa setiap rumah, tempat ibadah, dan ruang aktivitas masyarakat diterangi listrik yang andal. Kami menyiapkan sistem kelistrikan tanpa celah, agar masyarakat dapat beribadah dan berkumpul bersama keluarga dengan tenang,” ujar Jarot saat melakukan kunjungan lapangan ke Gardu Induk Sawangan, Depok dan Cirendeu, Tangerang.

Inspeksi Langsung untuk Pastikan Infrastruktur Siap

Sebagai bentuk komitmen nyata, Jarot turun langsung ke dua lokasi penting dalam sistem transmisi PLN UIT JBB. Peninjauan tersebut dilakukan guna memastikan bahwa semua fasilitas, mulai dari peralatan utama hingga sistem pengaman, dalam kondisi prima menghadapi tingginya kebutuhan listrik di bulan Ramadan.

“Kunjungan ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi langkah nyata memastikan seluruh personel, peralatan, dan protokol pengamanan sistem kelistrikan benar-benar siap menghadapi tantangan selama Ramadan,” tambah Jarot.

Optimalisasi Pemeliharaan dan Pemantauan Digital

PLN UIT JBB melakukan berbagai pemeliharaan preventif sebagai upaya utama mengantisipasi gangguan teknis. Selain itu, sistem online monitoring dimaksimalkan untuk memantau kondisi infrastruktur kelistrikan secara real-time.

“Kami memperkuat kegiatan pemeliharaan preventif serta mengoptimalkan online monitoring sebagai langkah antisipasi dini,” jelas Jarot. Dengan sistem pengawasan digital yang terintegrasi, setiap potensi gangguan dapat diidentifikasi lebih awal dan segera ditangani oleh tim teknis yang siaga.

Siaga 24 Jam, Petugas Lapangan Disiagakan di Titik-Titik Strategis

Untuk memberikan jaminan keandalan, PLN UIT JBB menerapkan sistem kerja siaga 24 jam penuh selama bulan Ramadan. Tim teknis dan petugas lapangan disiagakan di titik-titik strategis yang berpotensi rawan gangguan, dengan tujuan mempercepat respons terhadap segala bentuk permasalahan kelistrikan.

“Petugas kami siap bekerja siang dan malam, terutama pada waktu-waktu kritis seperti saat berbuka puasa, salat tarawih, dan sahur. Ini demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” terang Jarot.

Antisipasi Beban Puncak Listrik Ramadan

PLN UIT JBB juga telah menyiapkan sistem transmisi untuk menghadapi lonjakan beban listrik yang kerap terjadi saat Ramadan, khususnya pada malam hari. Prediksi beban puncak telah disusun, dan PLN UIT JBB melakukan penyesuaian pola operasi untuk menjaga stabilitas sistem.

“Kami memastikan kapasitas sistem transmisi siap menghadapi beban puncak yang biasanya terjadi di malam hari selama Ramadan. Dengan pengaturan beban dan pemeliharaan optimal, kami berharap sistem tetap stabil,” ujar Jarot.

Protokol Tanggap Darurat Diperketat untuk Hadapi Risiko Cuaca Ekstrem

Selain fokus pada aspek teknis, PLN UIT JBB juga memperkuat protokol tanggap darurat guna menghadapi risiko cuaca ekstrem atau gangguan alam lainnya. Seluruh personel telah menjalani pelatihan simulasi agar siap menjalankan prosedur dengan cepat dan efektif.

“Kami tidak hanya fokus pada peralatan, tetapi juga kesiapan mental dan keterampilan petugas di lapangan,” tegas Jarot.

PLN Mobile dan Call Center 123 Dukung Layanan Pelanggan Ramadan

PLN UIT JBB memastikan kemudahan layanan pengaduan dan informasi melalui aplikasi PLN Mobile dan call center 123. Layanan ini aktif 24 jam untuk menerima laporan gangguan dari masyarakat serta menyediakan informasi seputar kelistrikan.

“Masyarakat dapat dengan mudah melaporkan gangguan atau bertanya melalui berbagai saluran yang kami sediakan. Ini bagian dari komitmen kami menghadirkan layanan yang mudah diakses dan responsif,” jelas Jarot.

Ajakan Bijak Gunakan Listrik Saat Ramadan

Sebagai langkah partisipatif, PLN UIT JBB juga mengimbau masyarakat agar bijak menggunakan listrik selama Ramadan. Dengan penggunaan yang efisien, sistem kelistrikan akan lebih stabil, dan potensi gangguan akibat lonjakan beban bisa diminimalisasi.

“Partisipasi aktif masyarakat dalam menghemat listrik sangat membantu menjaga sistem tetap stabil, terutama di saat-saat penting,” kata Jarot.

PLN UIT JBB Hadirkan Ramadan Terang dan Nyaman

Melalui berbagai langkah antisipasi dan kesiapan yang menyeluruh, PLN UIT JBB memastikan Ramadan 2025 berjalan lancar tanpa kendala kelistrikan. Bagi PLN UIT JBB, menjaga keandalan pasokan listrik adalah bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index